CATATAN PERJALANAN PELAIHARI-TAMIANG LAYANG-2019. Bagian 16. Merekam Vedio pada Kegiatan Pagi di Hotel

Pagi hari, Selasa, 2 Juli 2019, penulis keluar kamar, sementara itu Ahmadiyanto bersama dengan ananda Muhammad Munawir Akbari telah terlebih dulu berada di lobi hotel sambi menonton televisi di ruang tersebut. Penulis saat itu melakukan perekaman vedio dengan handphone sejak keluar kamar hingga menuju ruang lobi hotel II tempat kami menginap selama di Tamiang Layang, Barito Timur, Kalteng. Hari itu merupakan hari terakhir bagi kami menginap di hotel tersebut, sehingga perlu diabadikan dengan merekamnya, khususnya melalui vedio.

Penulis merekamnya dimuulai dari keluar kamar, ruang lobi, teras depan, parkir, lingkungan sekitarnya , hingga sampai ke ruang makan yang berada di lantai I hotel. Perekaman dengan vedio ini dimaksudkan untuk menjadi bukti otentik secara digital akan keberadaan kami yang pernah menginap di hotel ini, selain tujuan utamanya untuk memberikan informasi kepada keluarga di rumah secara audio visual tentang kondisi nyata yang ada ditempat kami menginap saat itu. Penulis merekam vedio sampai ke ruang makan, saat Ahmadiyanto dan ananda Muhammad Munawir Akbari mengambil dan menyantap makanan.

Saat memasuki ruang makan di bagian belakangan hotel, ternyata sudah ada tamu hotel dengan wajah oriantal atau mungkin juga Korea yang baru saja selesai mengambil air dan jatah sarapan paginya, lalu kemudian masuk ke kamar dekat ruang makan tersebut. Sementara itu, Ahmadiyanto mulai mengambil makanan yang disediakan oleh pemilik hotel, mulai dari nasi hingga lauk pauk dan ikan ayam, serta secangkir teh hangat pada pagi itu. Sedangkan ananda Muhammad Munawir Akbari datang kemudian dari penulis dan Ahmadiyanto. Pagi itu merupakan sarapan pagi yang terakhir bagi kami di hotel ini, karena sore nanti kami akan keluar hotel untuk kembali ke Paringin, Balangan, Kalsel.

Tidak berapa lama kemudian, Ibu Diana Mulawarmaningsih juga datang ke ruang makan untuk menyantap sarapan pagi itu, sehingga di ruang makan tersebut kami bertemu lagi makam pagi setelah semalam juga bertemu dalam makam malam. Memang, kami berempat ini setiap malam selama menginap di hotel ini selalu pergi bersama mencari warung makan untuk makan malam, termasuk juga makan pagi di ruang makan hotel tempat kami menginap. Biasanya penulis yang memberitahu kepada Ibu Diana Mulawarmaningsih tersebut melalui pesan WA, bahwa makan sarapan pagi sudah siap dan kami sudah di ruang makan tersebut.

Seusai makan sarapan pagi penulis dan Ibu Diana Mulawarmaningsih pun kembali ke kamar masing-masing untuk persiapan berangkat ke aula BKD Barito Timur guna melaksanakan tugas sebagai narasumber pada kegiatan Workshop SAGUSAKU (Satu Guru Satu Buku) yang dilaksanakan oleh Pengurus IGI (Ikatan Guru Indonesia) di aula BKD Kabupaten Barito Timur, Provinsi Kalimantan Tengah. Alhamdulillah, kembali perut sudah terisi dan tenaga semakin pulih kembali untuk memulai aktivitas di pagi, siang, hingga sore nanti.