CATATAN PERJALANAN PELAIHARI-TAMIANG LAYANG-2019. Bagian 13. Kegiatan Workshop Hari I Sesi Siang


Matahari pada siang hari, Senin, 1 Juli 2019, di Kota Tamiang Layang bersinar agak redup, namun cuaca terasa panas dan gerah. Namun demikian, peserta Workshop SAGUSAKU (Satu Guru Satu Buku) yang dilaksanakan oleh Pengurus IGI (Ikatan Guru Indonesia) di aula BKD Kabupaten Barito Timur, Provinsi Kalimantan Tengah tetap bertahan hingga waktu istirahat siang, pukul 12.00 WIB. Kegiatan istirahat siang pada hari pertama ini diisi dengan makan siang dan Shalat Dhuhur bagi peserta yang beragama Islam.
Pada awalnya penulis mau melaksanakan Shalat Dhuhur di mushola yang berada tidak jauh dari aula BKD tersebut, sekitar 10 meter, namum tidak jadi, karena menurut informasi dari Amir, bahwa air untuk berwudhu tidak ada. Oleh sebab itu, penulis memutuskan untuk melaksanakan Shalat Dhuhur di hotel, dan demikian pula dengan Ibu Diana Mulawarmaningsih, rekan narasumber yang berasal Katingan , Kalimantan Tengah. Beliau juga mau pulang ke hotel tempat penginapan kami selama di Tamiang Layang untuk melaksanakan Shalat Dhuhur sekaligus mengambil sesuatu yang tertinggal di kamar hotel.
Siang itu, kembali penulis meluncur dengan membawa mobil sendiri menuju hotel tempat kami menginap yang berjarak sekitar 2 km dari tempat kegiatan workshop di aula BKD Kabupaten Barito Timur. Kondisi arus lalu lintas di jalan Kota Tamiang Layang relatif sepi dan lengang, hanya ada beberapa sepeda motor yang ada selama perjalanan menuju hotel siang itu, sekitar pukul 12.10 WIB. Tidak lama kemudian mobil sampai di halaman parkir hotel, dan kami berdua pun segera masuk ke hotel untuk melaksanakan Shalat Dhuhur. Penulis melaksanakan shalat di ruangan yang disediakan oleh pengelola hotel, karena di kamar tidak ada tempat kosong untuk shalat, sudah penuh dengan 3 tempat tidur.
Segera sesudah melaksanakan shalat dan menanyakan kepada ananda Muhammad Munawir Akbari apakah sudah makan siang, penulis menunggu Ibu Diana Mulawarmaningsih di lobi  hotel untuk selanjutnya kembali berangkat menuju kegiatan workshop di aula BKD Kabupaten Barito Timur. Sesampai di tempat tujuan, peserta sebagian besar sudah berada di aula BKD tersebut untuk mengikuti kegiatan workshop hari pertama sesi siang. Kami berdua duduk menempati tempat yang disediakan untuk narasumber, dan bersiap-siap untuk melanjutkan materi pada sesi siang ini sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan panitia.
Ibu Diana Mulawarmaningsih memulai kegiatan workshop sesi siang dengan materi tentang motivasi dan menggali ide menulis pada sekitar pukul 13.00 WIB. Semenetara itu, penulis sambil menunggu menyampaikan materi mempersiapkan tayangan powerpoin dan mengecek bahan atau materi lainnya, khususnya pertanyaan dalam kegiatan kuis melalui aplikasi Kahoot.com. Memang, penulis beberapa waktu sebelumnya telah menyiapkan materi dan pertanyaan kuis khusus untuk peserta  Workshop SAGUSAKU (Satu Guru Satu Buku) yang dilaksanakan oleh Pengurus IGI (Ikatan Guru Indonesia) di aula BKD Kabupaten Barito Timur, Provinsi Kalimantan Tengah ini.
Setelah penyampaian materi tentang bagaimana menggali ide menulis dan langkah-langkah menyusun buku fiksi pada sekitar pukul 14.00 WIB, maka dilanjutkan dengan sesi penulis menyampaikan materi tentang langkah-langkah penyusunan naskah buku non fiksi. Pada saat penyampaian materi tersebut, penulis memberikan informasi, pengetahuan, dan berbagi pengalaman sekitar penulisan buku non fiksi, disertai dengan menunjukkan beberapa buku hasil karya penulis sendiri yang sudah dan akan terbit. Ada beberapa buku yang penulis tunjukkan, seperti buku “ Opini Sang Guru”, “ Menulis itu Mudah”, dan “ Jalan Mudah Menjadi Penulis”.
Sesudah menyampaikan berbagai hal yang terkait dengan langkah –langkah penulisan buku non fiksi, penulis menyajikan model kuis untuk peserta tentang materi yang nantinya akan diberikan, pada besok pagi. Namun, untuk menjajaki pengetahuan peserta tentang materi yang akan disampaikan tersebut, penulis memberikan kuis yang bersifat tes awal atau pretest. Bagi peserta yang mampu menjawab dengan baik dalam katagori terbaik I, II,dan III akan diberikan hadiah buku karya penulis, yaitu buku “ Menulis itu Mudah”.
Pelaksanaan kuis dengan menggunakan aplikasi Kahoot.com, sedangkan peserta menjawab dengan menggunakan handpone berbasis androit dan menggunakan jaringan internet dengan menggunduh aplikasi Kahoot.it. Dengan menggunakan kuis berbasis aplikasi Kahoot.com, peserta workshop terlihat antusias dalam menjawab, sehingga suasana lebih segar kembali pada waktu siang yang dapat membuat peserta mengantuk jika hanya dengan ceramah atau presentasi saja.  Berdasarkan hasil akhir penilian bagi peserta workshop yang memperoleh nilai tertinggi I,II,dan III diberikan hadiah sebagaimana dijanjikan sebelumnya. Penulis sendiri yang menyerahkan hadiah buku tersebut kepada 3 (tiga) peserta yang mendapatkan nilai tertinggi kuis tersebut.
Penulis menutup sesi penyampaian materi dengan menekankan bahwa menulis itu mudah dengan berbagai genre tulisan yang sesuai dengan kemampuan atau bakat masing-masing, apakah tulisan fiksi maupun non fiksi. Sekitar pukul 15.00 WIB paparan dan kuis dari penulis selesai, selanjutnya istirahat sore. Seusai istirahat sore, dilanjutkan dengan praktik penulisan ide atau topik tentang tulisan yang akan dipraktikkan menulisnya pada besok hari. Kegiatan tersebut dilakukan secara individu dan dibimbing oleh kami berdua sebagai narasumber, hingga berakhiri sesi siang hingga sore pada hari pertama pada sekitar  pukul 17.00 WIB,

Post a Comment for "CATATAN PERJALANAN PELAIHARI-TAMIANG LAYANG-2019. Bagian 13. Kegiatan Workshop Hari I Sesi Siang"