Perjalanan ke Martapura pada
Kamis, 22 Agustus 2019 untuk menghadiri
reuni alumni SMP Negeri 2 Martapura angkatan pertama tahun 1983, penulis
manfaatkan pula untuk berkunjung ke SMAN 1 Martapura yang tidak jauh dari
tempat kegiatan reuni tersebut. Seusai mengikuti mengikuti reuni tersebut
sekitar pukul 13.30 WITA, penulis segera ke SMAN 1 Martapura yang menempuh
waktu perjalanan sekitar 10 menit.
Sebelum ke SMAN 1 Martapura,
penulis mampir dulu di masjid depan sekolah tersebut untuk melaksanakan shalat.
Seusai shalat penulis menghubungi Ibu Erlita, salah satu SMAN 1 Martapura yang
merupakan kawan penulis saat sama-sama menemuh pendidikan di sekolah yang kini
menjadi tempat tugasnya menjadi guru atau pendidik, untuk memberitahu bahwa
penulis sudah berada di depan sekolah.
Ibu Erlita menunggu penulis di
pintu masuk SMAN 1 Martapura, dan penulis pun turun dari mobil untuk menemuinya
seraya menanyakan dimana memarkir mobil. Berdasarkan informasi dari Ibu Erlita,
bahwa mobil dibawa ke halaman dalam sekolah, maka penulis segera membawa mobil
masuk halaman sekolah tersebut. Saat mulai masuk sekolah yang penulis
tinggalkan selama 34 tahun, penulis agak bingung dengan bangunan sekolah yang
nyaris semuanya bertingkat dua. Sangat jauh berbeda saat penulis meninggalkan sekolah pada tahun 1985.
Sesudah memarkir mobil di halaman
sekolah, penulis segera menemui Ibu Erlita sambil membawa buku hasil karya
penulis yang akan disumbangkan ke sekolah ini. Penulis dibawa Ibu Erlita
menemui Kepala Sekolah SMAN 1 Martapura di aula sekolah. Ternyata saat itu
Kepala Sekolah sedang memberikan arahan kepada guru-guru dalam kegiatan IHT (In House Training) pada siang itu, sekitar pukul 14.15 WITA.
Penulis dipersilahkan duduk di bangku depan bersama Kepala Sekolah dan
narasumber kegiatan IHT saat itu. Seusai memberikan sambutan dan membuka
kegiatan IHT, penulis bertemu dengan Kepala Sekolah, yaitu Bapak Tupan, M,Pd.
Penulis diberikan kesempatan
berbicara setelah selesai penyampaikan materi oleh salah satu narasumber IHT sebelum
menyerahkan secara langsung buku-buku penulis. Penulis menyampaikan maksud dan
tujuan kedatangan dan berada di tengah guru-guru yang sedang mengikuti IHT
tersebut, antara lain menyampaikan bahwa penulis adalah alumni SMAN 1 Martapura
tahun 1985 dan ingin bertemu dengan guru-guru yang dulu, namun menurut
informasi Kepala Sekolah sudah tidak ada lagi guru-guru yang dulu. Selain itu
juga mau menyerahkan buku-buku hasil karya penulis sendiri.
Seusai menyampaikan pengantar
kedatangan tersebut, kemudian penulis dan Kepala Sekolah SMAN 1 Martapura maju
ke depan meja narasumber untuk menyerahkan buku-buku dan disaksikan oleh
guru-guru yang hadir dalam kegiatan IHT tersebut. Ada enam buah buku dengan
tiga judul berbeda yang penulis sumbangkan ke SMAN 1 Martapura, yaitu (1)
Menulis itu Mudah; (2) Jalan Mudah Menjadi Penulis; dan (3) Tanah Laut Menulis.
Penulis keluar ruangan aula dengan diantar oleh
Kepala Sekolah bersama Ibu Erlita. Sesampai di pintu gerbang sekolah, penulis
dan Kepala Sekolah sempat berbincang-bincang tentang kondisi sekolah saat ini,
baik tentang jumlah guru, siswa, dan sebagainya. Selanjutnya, penulis mohon
pamit dengan Kepala Sekolah dan Ibu Erlita untuk pulang ke Pelaihari, karena
waktu sudah menunjukkan pukul sekitar pukul 15.00 WITA.
Kunjungan penulis ke SMAN 1
Martapura ini merupakan kunjungan
perdana setelah lulus dan meninggalkan sekolah ini pada tahun 1985. Meski
sering ke Martapura, karena penulis berasal dari Martapura ini, namun tidak
pernah mampir sekali pun. Ketika ke Martapura tersebut pada hari libur sekolah,
sehingga di sekolah tidak ada orangnya juga. Mudahan penulis dapat berkunjung
lagi dimasa yang akan datang. Semoga.
Post a Comment for "BERKUNJUNG SMAN 1 MARTAPURA SETELAH 34 TAHUN LULUS"