POTRET BURAM WAJAH PENDIDIKAN BANUA SAAT PERINGATAN HARDIKNAS TAHUN 2023

Pada peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas)  2 Mei 2023 ini dalam sebuah berita koran Radar Banjarmasin (4 / 5/2023) mengangkat berita upacara peringatan Hardiknas di sebuah sekolah yang berada di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), tepatnya di SDN 1 Tabat Kecamatan Labuan Amas Utara (LAU) dengan judul berita 'Apel Hardiknas di Tengah  Halaman Sekolah yang Kebanjiran'. Menurut berita koran tersebut bahwa lokasi SDN 1 Tabat berada di dataran rendah yang dikelilingi oleh rawa dan dekat dengan sungai. Akibatnya, sekolah ini mengalami kebanjiran dan terendam setiap tahunnya. Apabila air surut jalan dan halaman sekolah becek. 

Mengutip cerita seorang guru yang bernama Chairani sebagaimana dikutip koran Radar Banjarmasin tersebut, " Ketika debit sungai naik, sekolah kami kebanjiran. Bahkan pernah banjir sampai masuk ke ruang kelas dan ruang guru," cerita Chairani, guru mata pelajaran PAI ( Pendidikan Agama Islam), Rabu (3/5).  Cerita guru tersebut diperkuat juga oleh pernyataan kepala sekolahnya, Jukhrani, sebagaimana diberitakan koran tersebut, yaitu " Sudah lima bulan halaman sekolah kami terendam. Jadi kalau air naik ke kelas, kami mengajak siswa belajar di teras masjid di samping sekolah' timpal kepsek Jukhrani.

Demikian, secuil cerita sedih dan miris yang terungkap pada saat peringatan Hardiknas tahun 2023 yang ada di banua tercinta, Kalimantan Selatan. Banua yang dikenal memiliki banyak memiliki sumberdaya alam, salah satunya batubara. Entahlah, mungkin semakin banyak cerita sedih dalam dunia pendidikan lainnya yang terjadi di pelosok daerah lainnya yang ada di tanah air tercinta, Indonesia Raya ini. Jika dihitung dari jarak kelahiran Ki Hajar Dewantara, tokoh yang hari kelahirannya yang diperingatai sebagai Hardiknas, yaitu 2 Mei 1889, maka sampai 2023 ini sudah berjarak 134 tahun lamanya. Kurun waktu yang lebih dari satu abad. Kemudian, jika dikaitkan dengan kemerdekaan Indonesia, maka pada peringatan Hardiknas 2023 ini sudah memasuki 78 tahun  Indonesia merdeka. 

Apa yang terjadi dalam dunia pendidikan di banua (Kalsel) dan negeri tercinta Indonesia sebagaimana secuil kisah sedih dan miris di atas,  menyadarkan kepada kita semua bahwa masih banyak PR besar yang harus diselesaikan oleh para pemimpin daerah dan bangsa ini. Kita tidak menampik dan memungkiri sudah cukup banyak upaya dan kebijakan yang telah dilaksanakan oleh pemerintah dan masyarakat peduli pendidikan untuk meningkatkan mutu pendidikan. Namun, ternyata dalam kenyataannya masalah pendidikan masih jauh dari harapan para pendiri negeri ini, sehingga masih panjang dan jauh perjuangan bagi bangsa ini untuk dapat sejajar dengan bangsa-bangsa maju di dunia ini.

Permasalahan mendasar yang  menjadi topik penting dalam memajukan pendidikan di tanah air, selain masalah guru (SDM) juga masalah sarana dan prasarana yang masih jauh dari harapan. Meskipun ada amanah peraturan perundang-undangan yang mengharuskan pemerintah (pusat dan daerah) untuk mengalokasikan minimal 20 % dari APBN dan APBD untuk sektor pendidikan, tetapi masalahnya masih belum selesai dengan alokasi dana yang demikian. Penuntasan masalah dalam dunia pendidikan memerlukan pemikiran dan pengarahan sumberdaya yang maksimal, karena kompleksitasnya permasalahan yang ada dalam dunia pendidikan itu sendiri. 

Jika menyimak berita koran di atas, maka sebuah  ironi saat lebih dari satu abad  ketika  Ki Hajar Dewantara meletakkan dasar-dasar pendidikan di negeri ini , dan lebih dari setengah abad republik ini merdeka. Momentum peringatan Hardiknas tidak sekedar dimaknai dengan serimonial belaka, tetapi juga adanya menggugah kesadaran dan semangat untuk memajukan pendidikan dengan membenahi dan menyelesaikan permasalahan yang ada dalam dunia pendidikan, baik kurikulum, guru, tenaga kependidikan, siswa, sarana prasarana, dan sebagainya. Secuil kisah  sedih dan miris dalam pemberitaaan koran di atas diharapkan tidak ada lagi pada tahun-tahun ke depan. Semoga.



Post a Comment for "POTRET BURAM WAJAH PENDIDIKAN BANUA SAAT PERINGATAN HARDIKNAS TAHUN 2023"