Penulis bersama tim koordinator penyusun kisi-kisi dan naskah soal UAS (Ujian
Akhir Sekolah) SD Kabupaten Tanah Laut melaksanakan
kegiatan pertemuan pada Sabtu, 18 Januari 2020 pada sekitar pukul 13.30 WITA
bertempat di sebuah warung makan di Jl. A.Yani, Angsai Pelaihari. Hal tersebut
dalam rangkan menindaklanjuti saran dari Hari Widiansyah,S.Pd, Kepala UPTD SDN
Pabahan, Kecamatan Pelaihari ,dalam pertemuan rapat kerja K3S (Kelompok Kerja
Kepala Sekolah) SD/MI Kecamatan Pelaihari di UPTD Ujung Batu 1 Kecamatan
Pelaihari pada Kamis, 16 Januari 2020 lalu.
Sebelumnya, pada Jumat, 17 Junuari 2020, penulis melakukan pembicaraan awal
dengan Hari Widiansyah, S.Pd di ruang kerja penulis untuk membicarakan dan
mendiskusikan tindak lanjut dari saran Hari Widiansyah, S.Pd agar segera
membentuk tim penyusun naskah soal UAS SD Kabupaten Tanah Laut. Dari hasil
pembicaraan dan diskusi tersebut, maka kami merumuskan dan mendata anggota tim koordinator
penyusun kisi-kisi dan tim penyusun naskah soal UAS SD Kabupaten Tanah Laut
yang akan membantu Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dalam penyelenggaran UAS SD
tahun 2020.
Pertemuan pembentukan tim koordinator penyusun naskah soal UAS SD Kabupaten
Tanah Laut diikuti oleh 6 (enam) orang guru yang direkomendasikan dan dihubungi
oleh Hari Widiansyah, S.Pd. Mereka terdiri dari kepala sekolah dan guru SD yang
dianggap telah berpengalaman dan kompeten dalam menyusun kisi-kisi soal dan
melakukan mengedit naskah soal yang dibuat oleh tim penyusun soal. Tim penyusun
kisi-kisi soal UAS tersebut terdiri dari mata pelajaran yang akan diujikan atau
UAS, yaitu : (1) Pendidikan Agama (PA), (2)
PPKn, (3) Bahasa Indonesia, (4) IPA, (5) IPS, dan (6) Matematika.
Setelah penulis buka dan sampaikan tujuan pertemuan tersebut, maka
selanjutnya dibahas tentang kisi-kisi, tim penyusun naskah soal, dan menyiapkan
agenda kegiatan pertemuan tim pembuat naskah soal, dan sebagainya. Pembahasan
dan diskusi oleh tim koordinator penyusun kisi-kisi tersebut bersifat teknis,
seperti mengaani jumlah soal, penentuan atau pembagian prosentase soal mudah,sedang, dan sulit, hingga penetapan
bobot nilai dari soal pilihan ganda dan uraian.
Berdasarkan kesepakatan tim koordinator penyusun kisi-kisi, maka disepakati
jumlah soal bervariasi sesuai dengan tingkat kesulitan mata pelajaran
masing-masing. Bentuk soal terdiri dari pilihan ganda dan uraian, sedangkan
jumlah soal sebegai berikut : (1) Matematika sebanyak 35 butir soal , terdiri
dari 30 soal pilihan ganda, dan 5 soal uraian; (2) IPA sebanyak 40 butir soal,
terdiri dari 35 soal pilihan ganda, dan 5 soal uraian; (3) IPS sebanyak 45
butir soal, terdiri dari 40 soal pilihan ganda, dan 5 soal uraian; (4) Bahasa Indonesia sebanyak 45 butir soal,
yang terdiri dari 40 soal pilihan ganda, dan 5 soal uraian; (5) Pendidikan
Agama sebanyak 45 butir soal, terdiri dari 40 soal pilihan ganda, dan 5 soal
uraian; dan (6) PPKn sebanyak 45 butir soal, terdiri dari 40 soal pilihan
ganda, dan 5 soal uraian.
Seusai pembahasan masalah kisi-kisi dan naskah soal, dilanjutkan dengan
pendataan guru yang direkomendasikan menjadi tim koordinator penyusun naskah
soal dari masing-masing mata pelajaran UAS tersebut. Penulis menginformasikan kepada
koordinator tim penyusun naskah soal tentang tim penyusun naskah soal tersebut per
mata pelajaran hendaknya diambil dari guru-guru SD yang dianggap terbaik, kompeten
dalam bidangnya, mampu mengoperasionalkan komputer/laptop, dan mau bekerja.
Pembahasan dan diskusi dengan tim koordinator berlangsung selama kurang
lebih 1,5 jam dalam suasana santai, penulis menutup kegiatan pertemuan ini
dengan menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada tim koordinitor
yang hadir, serta berharap agar semua yang telah disepakati ini dapat
dilaksanakan dengan baik dan lancar. Kegiatan pertemuan diakhiri dengan
menyantap hidangan makan siang dengan menu ‘nasi
sop’ khas Banjar. Setelah menikmati makan siang nasi sop Banjar, maka
sekitar pukul 15.30 WITA kami bubar dan pulang ke rumah masing-masing.
Post a Comment for "CATATAN PERTEMUAN DENGAN TIM KOORDINATOR PENYUSUN SOAL UAS SD TANAH LAUT"