Sebelum pulang ke hotel tempat menginap, penulis dan Agus
Darmadi,M.Pd menyempatkan mendatangi salah satu peserta studi tour yang saat
berangkat ke Kotabaru kemarin terjatuh dalam bus dan kabarnya tidak dapat
bergerak leluasa. Sesampai di Hotel Samudera 2, tempat peserta itu menginap
sekitar pukul 07.00 WITA, kami mendapat
kabar dari kawan-kawan yang menginap di hotel tersebut bahwa yang bersangkutan
sudah berangkat pagi-pagi ke bandara Stagen Kotabaru untuk pulang naik pesawat
ke Banjarmasin. Kami berdua tidak sempat bertemu dengan yang bersangkutan.
Pulang jalan-jalan dari dermaga
pelabuhan kapal dan speedbord
Kotabaru dan Hotel Samudera 2 Kotabaru,
sekitar pukul 07.15 WITA pada Ahad, 22 September 2019, sesampai di kamar
hotel langsung beres-beres barang bawaan.
Selain mau berangkat ke objek wisata hutan dan puncak Meranti, pagi hari
ini merupakan hari terakhir menginap di hotel, sehingga dari hutan Meranti
langsung pulang menuju Pelaihari. Oleh
sebab itu, penulis membereskan dan membenahi barang bawaan agar nantinya tidak
ada barang bawaan pribadi yang
tertinggal di kamar hotel.
Dari pemantauan penulis,
kawan-kawan yang menginap di Hotel
Samudera 2 Kotabaru pada umumnya
mereka sudah siap-siap untuk berangkat ke objek wisata hutan Meranti
sekaligus pulang ke Pelaihari, khususnya dari kalangan ibu-ibu. Namun, kondisi
berbeda yang penulis lihat di Hotel Mandiri 1, tempat penulis menginap. Saat
penulis datang ke hotel tersebut masih ada kawan-kawan yang jalan-jalan dan
belum pulang ke hotel.
Berdasarkan pantauan penulis
melalui akun facebook Yuliansyah,
kawan penulis yang menginap di Hotel Mandiri 1, terlihat dari siaran langsung
pada akun facebooknya tersebut,
Yuliansyah, Supian, Muhtar, dan Muslahuddin sedang berada dalam perjalanan di
laut dengan menumpang kapal cepat atau speedbord.
Ternyata, pada saat itu mereka masih melakukan aktivitas di sekitar dermaga pelabuhan kapal Kotabaru, tempat
dimana penulis danAgus Darmadi, M.Pd pagi-pagi ada di sana. Rupanya, saat
penulis dan Agus Darmadi, M.Pd pulang mereka datang dan naik speedbord di sana.
Hari semakin siang. Penulis dan
Agus Darmadi, M.Pd pun sudah selesai membereskan barang bawaan yang bertambah
jumlah dan beratnya, karena adanya
tambahan bawaan berupa oleh-oleh dan plakat kenang-kenangan dari Pengurus MKKS
SMP Kotabaru yang cukup berat. Sekitar
pukul 08.45 WITA penulis Agus Darmadi, M.Pd serta kawan-kawan yang lain meninggalkan kamar hotel menuju ke
resepsionis untuk menyerahkan kunci kamar.
Berdasarkan pantauan penulis,
kamar-kamar yang sudah ditinggalkan oleh penghuninya langsung dibersihkan dan
dirapikan oleh petugas hotel. Mereka langsung masuk kamar saat penghuninya mau
berangkat, termasuk kamar hotel yang penulis tempati. Beberapa petugas hotel juga membantu
membawakan barang milik penghuni kamar
hotel yang keluar, karena keluar dari kamar hotel dengan barang bawaan
yang relatif banyak cukup menyusahkan, terlebih lagi melewati banyak anak
tangga.
Pada sekitar pukul 09.00 WITA bus
zona Pelaihari yang menjadi sarana angkutan
penghuni Hotel Mandiri 1 sudah datang dan siap berangkat membawa
rombongan kami pulang. Satu per satu penumpangnya masuk dan didata agar tidak
ada penumpang yang tertinggal. Setelah semuanya naik, maka bus pun mulai
bergerak menuju ke arah Hotel Samudera 2
untuk menjemput bus dan rombongan yang menginap di hotel tersebut.
###studitourktb-2019###
Post a Comment for "CATATAN PERJALANAN STUDI TOUR KE KOTABARU-2019. Bagian 26. Persiapan Berangkat ke Hutan dan Puncak Meranti"