CATATAN PERJALANAN STUDI TOUR KE KOTABARU-2019. Bagian 11. Shalat Subuh di Masjid Husnul Khatimah Kotabaru


Malam pertama menginap di hotel Mandiri 1 Kotabaru, penulis tertidur sekitar pukul 23.30 WITA pada Jumat, 20 September 2019, setelah pulang dari jalan-jalan di taman Siring Laut Kotabaru. Badan yang lelah ditambah dengan rasa kantuk yang berat membuat tidur lebih cepat, namun kalah cepat dibandingkan dengan Agus Darmadi, M.Pd, kawan se kamar penulis.  Malam itu pendingin ruangan pun dihidupkan, karena cuaca malam itu terasa panas.

Pada sekitar pukul 01.30 WITA penulis terbangun karena sayup-sayup terdengar teriakan dari kamar hotel yang ada di lantai yang sama dengan kamar penulis. Terdengar seperti ada yang masuk angin, karena seperti muntah-muntah dan mengaduh kesakitan. Ada sekitar 15 menit penulis mendengar suara orang merintih, muntah, dan teriak sakit, hingga kemudian penulis tertidur lagi
.
Menjelang shalat Subuh penulis dan Agus Darmadi, M.Pd terbangun. Sementara itu, dari pengeras masjid yang tidak jjauh dari hotel tempat penulis menginap mulai terdengar pengajian ayat suci al Quran dan seruan untuk membangunkan kaum muslimin untuk segara bangun dan melaksanakan shalat Subuh.  Setelah mengambil wudhu dan siap, maka penulis  dan Agus Darmadi, M.Pd berangkat menuju Masjid Husnul Khatimah, yang berjarak sekitar 30 meter dari hotel tempat kami menginap.
Kami berdua ketika menuju masjid melewati Taman Saijaan Kotabaru yang berada di samping lahan dan halaman masjid. Lampu penerangan di taman tersebut terang benderang ditambah lagi dengan lampu warna-warni yang menghiasi sekitar taman. Sesampai di masjid, berkumandang iqamah dan penulis segera masuk masjid dan menempati shaf atau barisan kedua dari jamaah shalat Subuh di Masjid Husnul Khatimah, masjid besar di Kotabaru.

Seusai melaksanakan Shalat Subuh, penulis, Agus Darmadi, M.Pd , dan H.Rahmad Safitri, S.Pd mampir  di warung pedagang kaki lima yang sudah buka pada pagi itu. Kami memesan air teh manis hangat. Tidak berapa lama kemudian datang dan bergabung dengan kami Saptadi, M.Pd. Pagi itu, penulis ,Agus Darmadi, M.Pd, dan H.Rahmat Safitri, S.Pd hanya memesan air teh manis hangat, sekedar menyegarkan dan menghagatkan badan, sedangkan  Saptadi, M.Pd memesan bubur ayam.
Pagi itu, Sabtu, 21 September 2019, udara cukup cerah dan segar. Sinar mentari masih belum Nampak di ufuk Timur. Tidak banyak penduduk atau masyarakat yang berlalu lalang dan beraktivitas, hanya ada beberapa masyarakat yang membuang sampah di TPS dekat masjid.  Saat kami minum di warung tersebut, juga ada seorang pemuda yang terlihat mabuk membeli kue. Terlihat badannya sempoyongan dan mulutnya bicara melantur dan bahkan teriak-teriak, namun kata pemilik warung bahwa orang yang terlihat mabuk itu tidak mengggangu atau berbuat senonoh dengan orang lain.

Setelah menghabiskan air teh manis hangat segelas besar, kami pun segera beranjak pulang menuju hotel. Sesampai di hotel nasi untuk sarapan pagi hari itu dari pihak katering sudah ada di hotel, dan kemudian penulis serta Agus Darmadi, M.Pd menyantap nasi sarapan sebagai  rezeki pagi hari itu.


###studitourktb-2019###

Post a Comment for "CATATAN PERJALANAN STUDI TOUR KE KOTABARU-2019. Bagian 11. Shalat Subuh di Masjid Husnul Khatimah Kotabaru"