Sesudah penumpang bus berada di
dalam dan lengkap semua, baik bus zona Pelaihari maupun Banjarmasin, maka
sekitar pukul 11.55 WITA pada Ahad, 22 September 2019, berangkat dari objek
wisata hutan dan puncak meranti menuju pelabuhan ferry Tanjung Serdang, Kotabaru
yang berjarak sekitar 40 kilometer. Cuaca siang itu terlihat cukup terik, namun
saat menuju arah pelabuhan ferry dari kejauhan terlihat awan hitam yang cukup
pekat bergelayut di awan.
Bus mulai menambah kecepatannnya
ketika memasuki jalan utama menuju pelabuhan ferry Tanjung Serdang selepas dari
jalan masuk menuju objek wisata hutan dan puncak meranti. Di dalam bus terlihat
penumpang ada tidur-tiduran sambil menyandar di kursi tempat duduknya
masing-masing. Memasuki jalan yang berkelok-kelok dan mendaki, penumpang bus
mulai terbangun dan terjaga, karena ada beberapa tikungan yang relatif tajam
yang membuat tubuh terasa bergerak mengikuti kemiringan badan bus.
Penulis yang duduk di kursi depan
berdampingan dengan Agus Darmadi, M.Pd merasakan sendiri ketika posisi bus
miring ke kiri atau kanan, sehingga saat posisi miring tersebut penulis harus
berpegangan pada pagar besi yang terdapat di depan kursi penulis. Dibandingkan
dengan menumpang di mobil biasa, menumpang bus ini terasa lebih letih karena
pada saat bus dalam posisi miring terasa
sekali. Penulis merasakan lebih nyaman
menumpang dengan mobil kecil, seperti saat penulis ke Kotabaru sekitar 15 hari
yang lalu.
Perjalanan menuju ke pelabuhan
ferry Tanjung Serdang pada siang itu cukup lancar dan lengan, bus yang penulis
tumpangi jarang sekali berpapasan dengan mobil atau kendaraannya. Biasanya kalau berpapasan dengan mobil atau
kendaraan lainnya dalam waktu yang tidak jauh bedanya, karena hal tersebut
disesuaikan dengan arus penyebrangang di pelabuhan ferry Tanjung Serdang. Pada
umumnya durasi waktu atau selang waktu antara kapal ferry penyeberangan sekitar
satu jam, sehingga arus kendaraan dari Tanjung Serdang ke Kotabaru jaraknya
sekitar itu pula.
Tidak terasa perjalanan menuju
Tanjung Serdang sudah hampir sampai. Sudah terlihat dari kejauhan sebuah kapal
ferry yang sedang memuat atau menurunkan penumpang dan barang. Setelah mendekati
loket pembelian kercis naik kapal ferry ke dermaga Batulicin, ternyata kapal
ferry tersebut sudah mau berangkat, maka terpaksa menunggu kapal ferry
berikutnya yang masih berada di tengah laut. Waktu sampai di pelabuhan ferry
Tanjung Serdang, Kotabaru sekitar pukul 12.40 WITA. Terpaksa nunggu dech….
###studitourktb-2019###
Post a Comment for "CATATAN PERJALANAN STUDI TOUR KE KOTABARU-2019. Bagian 30. Berangkat dan Tiba di Pelabuhan Ferry Tanjung Serdang"